EkonomiPemerintahan

Pemkab Kebumen Gandeng Pusat Perbelanjaan dan Swalayan, UMKM Siap Naik Kelas!

3138
×

Pemkab Kebumen Gandeng Pusat Perbelanjaan dan Swalayan, UMKM Siap Naik Kelas!

Sebarkan artikel ini

KEBUMEN, Kebumen24.com — Upaya Pemerintah Kabupaten Kebumen dalam mendorong pemasaran produk Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) kian nyata. Melalui penandatanganan nota kesepahaman (MoU) dengan sejumlah pusat perbelanjaan dan toko swalayan di wilayah Kebumen, UMKM lokal kini semakin siap naik kelas!

Acara berlangsung di Pendopo Kabumian, Sabtu, 22 Maret 2025. Hadir Wakil Bupati Kebumen H. Zaini Miftah, Sekretaris Daerah Kebumen Edi Rianto, Anggota DPRD Jawa Tengah Reza Mahardika, serta Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kabupaten Kebumen, Haryono Wahyudi. Selain itu, tujuh perwakilan pusat perbelanjaan dan toko swalayan hadir untuk menandatangani MoU dengan Asosiasi UKM dan Rumah UKM (Rukun) Kebumen.

Sejumlah pusat perbelanjaan dan toko swalayan yang turut berkolaborasi dalam kerja sama ini meliputi Trio Mall, Trio Supermarket, Toserba Jadi Baru, Toserba Affamart, Swalayan Pusaka Indah, PT Alfaria Trijaya, dan Toko Baru Group. Di sisi UMKM, kerja sama ini diwakili oleh Asosiasi UKM dan Rumah UKM Kebumen.

Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kabupaten Kebumen, Haryono Wahyudi, menyatakan bahwa penandatanganan MoU ini menjadi langkah strategis untuk memperluas akses pasar produk UMKM Kebumen. Ia berharap, dengan masuknya produk UMKM ke pusat perbelanjaan modern, daya saing dan nilai jual produk lokal semakin meningkat.

“Kerja sama ini membuka peluang besar bagi UMKM lokal untuk memperluas jangkauan pemasaran. Kami berharap produk UMKM Kebumen bisa semakin dikenal luas dan menjadi kebanggaan daerah,” ujar Haryono.

Pada kesempatan yang sama, dilakukan juga sosialisasi program Bela Beli UMKM, yang mendorong Aparatur Sipil Negara (ASN) dan karyawan Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) agar lebih memprioritaskan produk UMKM dalam kebutuhan sehari-hari. Program ini diharapkan mampu menggerakkan roda ekonomi lokal dan meningkatkan daya beli terhadap produk UMKM.

Sementara itu, Wakil Bupati Kebumen, H. Zaini Miftah, menegaskan komitmen pemerintah dalam mendukung perkembangan UMKM sebagai salah satu pilar ekonomi daerah. Menurutnya, UMKM terbukti tangguh dalam menghadapi tantangan ekonomi, termasuk saat pandemi COVID-19.

“UMKM adalah tulang punggung ekonomi masyarakat. Saat pandemi, UMKM menjadi sektor yang mampu bertahan dan mempercepat pemulihan ekonomi kita. Oleh karena itu, dukungan dari berbagai pihak untuk kemajuan UMKM sangat diperlukan,” ujar Zaini.

Ia juga mengajak pelaku usaha besar yang sudah mapan untuk turut serta membesarkan UMKM Kebumen.

“Sinergi antara pelaku usaha besar dan UMKM akan memperkuat ekonomi daerah. Ketika UMKM berkembang, Kebumen pun akan semakin maju,” tambahnya.

Acara ini diikuti oleh 50 UMKM dari berbagai sektor di Kabupaten Kebumen. Diharapkan, melalui kerja sama ini, produk UMKM Kebumen semakin dikenal luas dan mampu bersaing di pasar modern.(K24/Ilham).


Eksplorasi konten lain dari Kebumen24.com

Berlangganan untuk dapatkan pos terbaru lewat email.