HukumPemerintahan

Menarik, Sosialisasikan PajaK Disampaikan Melalui Stand Up Comedy

1227
×

Menarik, Sosialisasikan PajaK Disampaikan Melalui Stand Up Comedy

Sebarkan artikel ini

PEJAGOAN, Kebumen24.com – Apa yang dilakukan Badan Pengelolaan Pendapatan Daerah (Bappenda) Kebumen ini patut diapresiasi. Melalui Program Pajak Daerah Berbicara (Pakde) 2019, Bappenda mensosialisasikan pajak daerah kepada generasi muda. menariknya, sosialiasai tersebut dikemas dalam lomba stand up comedy.

Pada kegiatan bersamaan dengan Seminar Perpajakan ini, digelar di Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi (STIE) Putra Bangsa Kebumen, Jumat, 22 November 2019.  Adapun Tema yang diusung pada kegiatan ini yaitu pajak daerah.
Kegiatan lomba itu berlangsung meriah dan menarik perhatian para peserta. Mereka berasal bukan hanya dari Kebumen tetapi juga dari Purworejo, Banjarnegara dan Yogyakarta. Latar belakang peserta pun beragam  mulai pelajar, mahasiswa,  perangkat desa, pekerja hingga pengusaha.
Hadir dalam acara ini Ketua STIE Putra Bangsa Gunarso Wiwoho dan para dosen serta mahasiswa kampus dan para dewan Juri. Adapun ketentuan dalam lomba ini, yakni setiap para peserta mendapatkan kesempatan tampil selama delapan menit untuk menyampaikan materi seputar pajak daerah. 
Penilaian lomba terdiri atas empat kriteria yaitu konsep cerita, tingkat kejenakaan, bahasa yang digunakan, dan kesesuaian materi dengan tema. Setiap mahasiswa memberikan materi dan sudut pandang yang berbeda-beda. Meski tema pajak daerah, masih banyak peserta mengkritik mengenai pajak yang menjadi kewenangan pemerintah pusat.
Adapun pemenang dalam lomba ini yaitu, juara 1 diraih Jupple dari Dieng (Banjarnegara), Juara 2 Faqih Umam pelajar SMA Negeri Mirit dan Juara 3  disabet Agus Syarifuddin Perangkat Desa Temanggal. Juara 1 sampai 3 masing-masing mendapatkan hadiah Rp 1 juta,  Rp 750.000 dan Rp 500.000.

 “Sasaran sosialiasi ini utamanya untuk kalangan generasi muda seperti mahasiswa dan pelajar. Mereka diharapkan memahami arti penting dan jenis pajak daerah,” kata Kepala Bappenda Kebumen Aden Andri Susilo disela sela kegiatan.

Melalui kegiatan ini Aden berharap, mereka nantinya mampu menjadi agen sosialiasi pajak kepada masyarakat di Kebumen. Dengan Harapan pula, tentu peran aktif generasi millennial maupun masyarakat dalam menyumbang pajak kdepan lebih baik,”imbuh Aden.

Sementara itu, Panitia Kegiatan Dani Herawan mengatakan, lomba ini digelar sebagai upaya sosialisasi jenis pajak daerah. Pasalnya selama ini masyarakat lebih mengenal pajak yang dikelola pemerintah pusat seperti NPWP.

“Kegiatan ini bagian dari sosialisasi kepada masyarakat tentang pajak daerah khususnya kabupaten yang terdiri atas 11 jenis pajak. Meliputi pajak hiburan, pajak hotel, pajak restoran, pajak reklame, pajak air tanah, pajak penerangan jalan. Kemudian juga pajak untuk sarang burung walet, mineral bukan logam dan batuan, pajak bumi dan bangunan (PBB), BPHTB, dan pajak parkir,”pungkasnya.


Eksplorasi konten lain dari Kebumen24.com

Berlangganan untuk dapatkan pos terbaru lewat email.