KEBUMEN, Kebumen24.com – Sepekan setelah perayaan Idulfitri 1446 H, geliat aktivitas jual beli di Pasar Tumenggungan Kebumen kembali menggeliat. Seiring dengan itu, harga sejumlah komoditas pangan, terutama sayuran dan bumbu dapur, mulai menunjukkan tren penurunan. Meski begitu, harga belum sepenuhnya stabil dan masih tergolong tinggi di beberapa jenis.
Pantauan Kebumen24.com, Jumat (11/4), harga cabai rawit masih bertahan di angka Rp105 ribu per kilogram. Cabai keriting dijual Rp60 ribu, dan cabai hijau besar Rp30 ribu per kilogram. Sayuran lainnya seperti kol dibanderol Rp8 ribu, wortel Rp15 ribu, dan tomat Rp10 ribu per kilogram.
Salah satu pedagang sayur, Arinal Khusna, menyebutkan bahwa lonjakan harga menjelang lebaran disebabkan oleh tingginya permintaan dan terbatasnya pasokan dari petani.
“Menjelang lebaran permintaan melonjak tajam karena pasar ramai pengunjung. Tapi stok dari petani tidak mencukupi, jadi harga naik,” jelas Arinal saat ditemui di lapaknya.
Usai lebaran, harga mulai mengalami penurunan, meski belum signifikan. Arinal menambahkan bahwa hasil panen petani saat ini belum maksimal, sehingga pasokan ke pasar belum stabil.
“Sekarang sudah mulai turun, tapi belum balik ke harga normal. Mungkin karena panennya belum banyak, tapi permintaan masih tinggi,” imbuhnya.
Selain sayur-mayur, harga bumbu dapur juga masih cukup tinggi. Bawang merah kualitas super dijual Rp62 ribu per kilogram, sementara bawang standar Rp50 ribu. Adapun bawang putih relatif stabil di angka Rp50 ribu per kilogram.
Sementara itu, kabar baik datang dari sektor daging. Harga ayam yang sempat menyentuh Rp40 ribu kini turun menjadi Rp32 ribu per kilogram. Daging sapi kualitas super juga ikut turun dari Rp150 ribu menjadi Rp130 ribu per kilogram.
Kondisi pasar secara umum mulai kembali normal. Aktivitas jual beli sudah tak seramai saat puncak lebaran, seiring kembalinya para pemudik ke kota asal.
“Sekarang pasar sudah mulai sepi, seperti hari-hari biasa. Penjualan juga mulai menurun,” ujar Arinal.
Para pedagang berharap pasokan dari petani dapat segera kembali lancar dalam beberapa pekan ke depan, agar harga stabil dan daya beli masyarakat meningkat kembali.(K24/Ilham)
Eksplorasi konten lain dari Kebumen24.com
Berlangganan untuk dapatkan pos terbaru lewat email.