KEBUMEN, Kebumen24.com – Kepala Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Kabupaten Kebumen, Dr. H. Sukarno, M.M., mengimbau seluruh Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkungan Kemenag untuk aktif mengedukasi masyarakat terkait maraknya hoaks seputar ibadah haji tahun 1446 Hijriah.
Imbauan ini disampaikan saat dirinya menjadi pembina apel pagi di halaman Kantor Kemenag Kebumen, Senin (14/4/2025). Dalam amanatnya, Dr. Sukarno menekankan pentingnya peran ASN dalam menyampaikan informasi yang benar dan mencegah penyebaran isu menyesatkan, terlebih di era digital yang rawan disusupi informasi palsu.
“Saya mohon kepada seluruh ASN agar ikut memberikan pencerahan kepada masyarakat. Jangan justru ikut menyebarkan berita hoaks atau bahkan terlibat dalam praktik yang merugikan. Edukasi yang benar adalah kunci,” tegasnya.
Ia menyebut, hoaks seputar haji seperti “haji tanpa antre”, “haji gratis”, hingga janji percepatan keberangkatan dengan imbalan tertentu, kini banyak beredar di media sosial seperti TikTok. Tak sedikit yang mencatut logo resmi Kemenag maupun menggunakan foto Menteri Agama untuk memancing kepercayaan publik.
“Hoaks yang menyamar sebagai informasi resmi sangat berbahaya. Ini bukan hanya merugikan secara moral dan finansial, tapi juga mencoreng nama baik Kemenag. ASN harus menjadi garda terdepan dalam meluruskan informasi,” ujarnya.
Dr. Sukarno menjelaskan, saat ini proses penyelenggaraan haji 1446 H masih berada pada tahapan pelunasan dan manasik. Sementara pembagian kloter belum final, karena masih menunggu hasil pelunasan dan rapat koordinasi bersama Kanwil Kemenag Jawa Tengah.
Ia mengajak seluruh ASN untuk terus memperkuat kepercayaan masyarakat terhadap Kemenag melalui layanan yang jujur, transparan, dan berintegritas.
“Mari jadi agen perubahan yang melindungi masyarakat dari segala bentuk penipuan berkedok ibadah,” pungkasnya.(K24/*).
Eksplorasi konten lain dari Kebumen24.com
Berlangganan untuk dapatkan pos terbaru lewat email.