KEBUMEN, Kebumen24.com – Sebanyak 13 remaja yang mayoritas masih berstatus pelajar diamankan jajaran Polres Kebumen bersama tujuh senjata tajam jenis klewang dan parang. Para remaja tersebut diduga kuat tengah merencanakan aksi tawuran antar pelajar di wilayah Kecamatan Ayah.
Penangkapan dilakukan dalam patroli gabungan oleh Polsek Ayah dan Koramil 22 Ayah pada Rabu malam, 25 Juni 2025. Dari hasil patroli, petugas mendapati tiga remaja sedang mengonsumsi minuman keras jenis ciu di Desa Candirenggo.
“Ketiga remaja langsung diamankan dan dibawa ke Polsek Ayah. Setelah dilakukan pemeriksaan, ditemukan sebuah video di handphone yang memperlihatkan adanya rencana tawuran menggunakan senjata tajam,” ungkap Wakapolres Kebumen, Kompol Faris Budiman, mewakili Kapolres AKBP Eka Baasith Syamsuri.
Berdasarkan hasil penyelidikan lanjutan, petugas berhasil menemukan tujuh senjata tajam di Desa Demangsari dan mengamankan 10 remaja lainnya yang tergabung dalam kelompok yang sama.
“Total ada 13 remaja yang kita amankan. Ini bukan hanya pelanggaran, tapi berpotensi besar menjadi aksi kriminal yang membahayakan nyawa,” tambah Kompol Faris Budiman.
Polres Kebumen menegaskan bahwa senjata-senjata tajam tersebut dapat menimbulkan luka berat hingga kematian bila digunakan dalam aksi kekerasan.
Kompol Faris juga mengingatkan para orang tua agar lebih memperhatikan aktivitas dan pergaulan anak-anaknya.
“Peran orang tua sangat penting dalam mencegah keterlibatan anak-anak dalam kelompok berisiko. Jangan sampai lengah, karena ancaman tawuran pelajar saat ini semakin nyata,” tegasnya.
Sebagai bentuk pencegahan, Polres Kebumen bersama TNI dan masyarakat akan terus menggencarkan patroli gabungan demi menjaga keamanan dan ketertiban wilayah.(K24/*).
Eksplorasi konten lain dari Kebumen24.com
Berlangganan untuk dapatkan pos terbaru lewat email.
