Kuwarasan, Kebumen24.com –Akibat Hujan deras yang melanda wilayah Kebumen sejak Senin 16 November 2020 kemarin menyebabkan terjadinya banjir di beberapa titik lokasi. Bahkan sepasang pengantin di Dukuh Pacor 2 RT 01 RW 05, Desa Banjareja Kecamatan Kuwarasan terpaksa melangsungkan pesta pernikahannya ditengah musibah banjir.
Meski begitu, acara yang digelar Selasa 17 November 2020 tetap berjalan lancar, mulai dari proses ijab Kabul hingga ramah tamah. Menariknya lagi, banjir juga tak menyurutkan para tamu undangan yang datang untuk mengucapkan selamat kapada kedua mempelai.
Ketua RT setempat Kasidi (56) mengatakan, banjir ini disebabkan adanya hujan deras dan mengakibatkan volume air di sungai gombong meluap ke permukiman warga dengan ketinggan rata rata 50 centimeter. Meski tak sampai masuk ke dalam rumah, namun akibat banjir yang terjadi sekira pukul 04.30 pagi itu membuat 68 keluarga terdampak.
“Sekitar jam setengah 5 pagi air sudah meluap ke permukiman warga dengan ketinggian dari 10 hingga 50 centimeter, tapi tidak sampai masuk ke dalam rumah-rumah penduduk, hanya di perkarangan dan sampai teras rumah saja”, ungkapnya.
Sementara itu, menurut kedua pengantin Kamaludin dan Ika Yesiyanti mengungkapkan, sejatinya resepsi akab nikah akan digelar dihalaman rumah, namun karna ketinggian air mencapai rata rata 30 CM akhirnya dilakukan didalam rumah. Meski ada sedikit rasa sedih, namun keduanya tetap bersyukur karna proses akab nikah berjalan lancar dan banjir juga berangsur surut.
“Sempat cemas dan sedih, tapi Alhamdulillah semuanya berjalan lancar, air juga cepat surut,’’imbuhnya.(K24/Arta)
