Rumahnya Dibedah, Janda di Prembun Teteskan Air Mata

oleh -
oleh
FOTO JANDA PREMBUN

PREMBUN, Kebumen24.com – Manisih (54) tak kuasa menahan air matanya saat melihat rumahnya yang kini sudah telah berdiri kokoh. Warga Dusun Sumberhadi, Desa Bagung, Kecamatan Prembun, Kebumen itu tak menyangka rumahnya yang ludes terbakar api dalam waktu dua bulan sudah bisa dibangun kembali.

 

Seperti diketahui, rumah Manisih ludes terbakar pada Sabtu, 1 Agustus 2020 lalu. Tidak ada harta tersisa akibat kebakaran yang diduga akibat api dari tungku untuk daging kurban. Hanya pakaian yang melekat serta keperluan pribadinya yang terselamatkan.

 

Namun, dalam waktu dua bulan, rumah milik janda yang hidup seorang diri itu berhasil dibangun. Semua itu berkat program bedah rumah dari komunitas Sedulur Kebumen. Bersama TNI, Polri dan Pemkab Kebumen, dalam dua bulan  rumah tersebut yang tinggal puing-puing itu sudah berdiri kokoh. Bahkan rumah itu kini berlantai keramik.

 

FOTO PENGGUNTINGAN PITA PENYERAH RUMAH YANG DIBANGUN

Serah terima bedah rumah dilaksanakan, Jumat 2 Oktober 2020. Hadir Kapolres Kebumen AKBP Rudy Cahya Kurniawan, Dandim 0709 Kebumen Letkol Kav MS Prawira Negara Matondang. Hadir sesepuh Sedulur Kebumen Sugeng Budiawan dan sejumlah anggota.  Tampak pula Kapolsek Prembun AKP Tejo Suwono  dan jajaran Muspika Prembun.  Hadir pula Pemimpin Cabang BRI Gombong AM Hadi Winata.

 

Pada kesempatan itu Manisih menyampaikan terima kasih tak terhingga kepada semua pihak yang telah membantu rehap rumahnya hingga selesa dibangun. Secara khusus dia menyampaikan terima kasih kepada Kapolsek Prembun AKP Tejo Suwono yang telah merelakan rumah dinasnya untuk tempat tinggal sementara selama rumahnya dibangun.

 

“Saya sangat berterima kasih karena, selain diberikan tempat tinggal yang nyaman, kebutuhan saya sehari-hari juga dijamin,” ujar Manisih dengan mata berkaca-kaca.

 

FOTO SERAH TERIMA KUNCI

Usai serah terima rehab rumah Manisih di Kecamatan Prembun, Sedulur Kebumen juga melakukan serah terima bedah rumah milik Mbah Ratinem (80) di Dusun Kembaran, Desa Entak, Kecamatan Ambal.

 

Sebelumnya, perempuan yang berusia lanjut itu sudah 10 tahun tinggal sebatang kara di sebuah gubuk reyot tanpa keluarga yang menemani. Yang menyedihkan, nenek renta tersebut dalam kondisi lumpuh, tidak bisa berjalan dan hanya bisa ngesot. Untuk makan sehari-hari Ratinem bergantung pada belas kasih para tetangga.

 

Sesepuh Sedulur Kebumen Sugeng Budiawan mengatakan, bedah rumah tersebut merupakan yang ke-25 dan ke-26 kali. Bedah rumah tersebut sekaligus Program Polri Peduli dan Karya Bakti TNI untuk Negeri yang akan merayakan HUT ke-75 tahun.

 

“Kami berharap bedah rumah ini dapat membantu meringankan beban penderitaan masyarakat. Sekaligus membantu program pemerintah agar di Kebumen tidak ada lagi rumah yang tidak layak huni,” ujar Sugeng Budiawan.

 

FOTO RUMAH JANDA DI PREMBUN

Sementara itu, Kapolres Kebumen AKBP Rudy Cahya Kurniawan menyampaikan bedah rumah kali ini adalah bentuk gotong royong dan sinergitas antara Sedulur Kebumen, Masyarakat dan juga Forkopimda. Pihaknya berharap kegiatan ini bisa menjadi contoh kepada semua masyarakat agar saling membantu antar seasama.

 

“ Ini adalah contoh bentuk gotong royong antara Sedulur Kebumen, Masyarakat dan juga Forkopimda agar saling membantu kepada sesame yang membutuhkan,” ucap Kapolres.

 

Lebih lanjut Kapolres mengatakan bantuan bedah rumah juga sebagai bukti bahwa masyarakat Kebumen memiliki ikatan sosiaal yang erat untuk mrmbantu sesama. Dengan keberhasilan pembangunan rumah ini menjadi layak huni.

 

“ Ikatan social masyarakat kebumen sangatlah tinggi dengan dibangunnya rumah nenek rutikah menjadi layak huni dengan cara gotong royong,” imbuh Kapolres.

 

FOTO PENYERAHAN RUMAH JANDA DI AMBAL

Hal senada juga disampaikan oleh Komandan Kodim 0709 Kebumen Letol KAV MS Prawira Negara. Menurutnya bedah rumah adalah oprasi kemanusiaan, untuk membantu sesama yang merupakan budaya asli Indonesia agar saling tolong menolong.

 

“Oprasi kemanusiaan dari sedulur kebumen, kegiatan ini wajib disyukuri harus saling peduli dan berbagi sehingga semua dapat hidup layak,” ujar Dandim.(K-24/IMAM).

Tentang Penulis: Redaksi

Gambar Gravatar
Berita Kebumen Terkini

Tinggalkan Balasan

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.