PADURESO, Kebumen24.com – Dalam upaya mempererat kemitraan strategis dan memperkuat sinergi komunikasi, BPJS Kesehatan Kantor Cabang Kebumen menggelar media gathering bersama insan pers dan konten kreator, Selasa (6/5), di destinasi wisata River Tubing Sendangdalem, Desa Sendangdalem, Kecamatan Padureso.
Kegiatan ini menjadi wadah membangun hubungan yang lebih akrab dan kolaboratif antara BPJS Kesehatan dan media, khususnya dalam mendukung penyebarluasan informasi program Jaminan Kesehatan Nasional-Kartu Indonesia Sehat (JKN-KIS) kepada masyarakat secara luas.
“Media gathering ini merupakan bagian dari strategi komunikasi kami untuk membangun jejaring yang solid dan sinergis dengan insan pers serta pelaku media digital. Kolaborasi ini penting untuk memperkuat literasi masyarakat tentang program JKN,” ujar Andi Sulistyanto, perwakilan dari Bidang SDM, Umum, dan Komunikasi BPJS Kesehatan KC Kebumen.
Dalam kesempatan tersebut, BPJS Kesehatan turut memaparkan data capaian keaktifan peserta JKN-KIS di tiga wilayah kerjanya. Kabupaten Kebumen mencatat angka keaktifan sebesar 75,65% atau 1.094.471 jiwa dari total 1.446.833 penduduk. Sementara di Kabupaten Purworejo, tercatat 75,15% atau 608.478 peserta aktif dari total penduduk 809.651 jiwa. Di Banjarnegara, tingkat keaktifan peserta mencapai 71,22% atau 763.428 jiwa dari total 1.071.977 jiwa.
Tak hanya itu, pada triwulan pertama tahun 2025, BPJS Kesehatan KC Kebumen juga mencatat capaian positif dalam hal kolektabilitas iuran. Seluruh segmen peserta dari kategori Pekerja Penerima Upah (PPU) pemerintah daerah maupun pusat, peserta badan usaha, serta penerima bantuan iuran daerah, berhasil mencapai angka kolektabilitas hingga 100% atau lebih. Sementara peserta mandiri (Non Formal) mencatatkan kolektabilitas sebesar 92,21%.
Berbagai inovasi juga terus dikembangkan BPJS Kesehatan guna mempermudah peserta dalam melakukan pembayaran iuran, mulai dari pengingat iuran melalui SMS dan WhatsApp blast, layanan telekolekting oleh petugas, penguatan peran Kader JKN dan Agen Institusi, hingga penyediaan fasilitas autodebet rekening.
Sebagai bagian dari strategi komunikasi, BPJS Kesehatan juga gencar melakukan edukasi melalui berbagai platform media—baik cetak, elektronik, maupun media sosial—untuk meningkatkan kesadaran pentingnya keaktifan kepesertaan dalam program JKN-KIS.
Melalui kegiatan ini, BPJS Kesehatan berharap kemitraan bersama media dan konten kreator dapat terus diperkuat sebagai ujung tombak dalam menyampaikan informasi yang faktual, positif, dan mencerahkan masyarakat. (K24/Ilham)
Eksplorasi konten lain dari Kebumen24.com
Berlangganan untuk dapatkan pos terbaru lewat email.
