KEBUMEN, Kebumen24.com – Libur Natal 2024 dan Tahun Baru 2025 menjadi momen yang berbeda bagi Jembangan Wisata Alam di Kecamatan Poncowarno, Kebumen. Jumlah pengunjung destinasi wisata tersebut mengalami penurunan hingga 30 persen dibandingkan periode yang sama pada 2022 dan 2023.
Siswanto, pengelola Jembangan Wisata Alam, mengungkapkan bahwa penurunan ini kemungkinan besar dipengaruhi oleh kondisi akses jalan menuju lokasi yang masih kurang memadai. Selain itu, munculnya destinasi wisata baru di wilayah Kebumen juga menjadi faktor lain yang memengaruhi jumlah pengunjung.
“Jumlah pengunjung tahun ini hanya sekitar 40 ribu orang. Padahal, pada tahun-tahun sebelumnya, jumlahnya bisa jauh lebih banyak,” ujar Siswanto, Rabu 1 Januari 2024.
Meski demikian, pihak pengelola terus berupaya meningkatkan daya tarik Jembangan Wisata Alam dengan menambahkan sejumlah wahana baru. Di antaranya adalah basket boat, speed boat, perahu catamaran, photoboat, dan fasilitas homestay untuk wisatawan yang ingin menginap.
Dari segi harga, Jembangan Wisata Alam tetap menawarkan tiket masuk yang terjangkau, yaitu Rp10.000 per orang. Harga tersebut sudah termasuk fasilitas parkir gratis, sehingga diharapkan tetap menjadi daya tarik bagi pengunjung.
Meski menghadapi tantangan ini, Siswanto optimis bahwa dengan perbaikan akses jalan dan promosi yang lebih gencar, jumlah pengunjung dapat kembali meningkat di masa mendatang.(K24/*).
Eksplorasi konten lain dari Kebumen24.com
Berlangganan untuk dapatkan pos terbaru lewat email.