KEBUMEN, Kebumen24.com- Pemandangan tak biasa terlihat di Pasar Pagi Tumenggungan Kebumen. Jika biasanya transaksi antar pedagang dan pembeli saling berdesakan, kini Pemkab Kebumen mengambil kebijakan untuk menerapkan physical distancing dengan mengatur lapak para pedagang guna menekan penyebaran Covid-19.
Humas Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Kebumen, Kusbiyantoro menyampaikan, kebijakan tersebut diambil mengingat pasar merupakan pusat keramaian yang diniliai rentan sebagai tempat embrio penularan Covid-19.
“Termasuk yang kemarin itu ada info bahwa dia ada kegiatan di pasar. Jadi ini untuk langkah kita agar jangan sampai penularan itu berawal dari pasar,” ujarnya, di Command Center Covid-19, Rabu malam, 5 Mei 2020.
Lebih dari itu, kata Kusbiyantoro, Pemkab Kebumen telah mengkaji sebuah kebijakan sebagai bagian upaya memutus mata rantai penyebaran Covid-19. Kebijakan tersebut berupa regulasi yang diatur melalui Peraturan Bupati dan dalam waktu dekat ini akan ditetapkan.
Sementara, Kabid Sarana Perdagangan Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kabupaten Kebumen Mugiyo menyampaikan, penerapan physical distancing dilakukan dengan memberikan tanda batas aman antar lapak dengan menggunakan cat berwarna putih dengan memanfaatkan seluruh areal parkir Pasar Tumenggungan Kebumen.
“Sudah diatur jaraknya, kita petakkan satu pedagang dengan pedagang lain itu jaraknya sekitar 1,5 meter,” jelas dia, saat monitoring persiapan lapak Pasar Pagi Tumenggungan.
Pantauan Kebumen24, sejumlah petugas dari Disperindag Kabupaten Kebumen tengah berjibaku mempersiapkan tempat agar dapat segera digunakan pedagang untuk berjualan. Disebutkan Mugiyo, lapak yang disediakan peruntukan pasar pagi sebanyak 600 lapak. Jumlah tersebut disesuaikan jumlah pedagang yang ada.
“Dari tadi pagi kita sudah periapkan kemudian dilanjut malam hari. Sebentar lagi 600 lapak sudah bisa digunakan dan insyaallah cukup karena semua tempat parkir kita gunakan,” terangnya.
Mengenai pemberlakuan waktu, ia menjelaskan pasar pagi akan dibuka sejak pukul 00.00-08.00 WIB. Selain itu, pihaknya pun tidak menutup kemungkinan penambahan lapak dengan memanfaatkan jalan protokol di seputar Pasar Tumenggungan jika masih terjadi lonjakan aktifitas pasar.
“Sementara di tempat parkir pasar dulu, kantong parkir berada di luar pasar sepanjang Jalan Kusuma juga Jalan Pahlawan, untuk Jalan Kolopaking digunakan bongkar muat barang. Tapi kalau masih tumpuk jalan itu sebagai alternatif,” ucap Mugiyo. (K24/Hfd)
Eksplorasi konten lain dari Kebumen24.com
Berlangganan untuk dapatkan pos terbaru lewat email.